Bangun Pendidikan - BLOG (16-01-2023)
BANGUN PENDIDIKAN – Pendidikan luar sekolah atau lebih dikenal dengan sebutan pendidikan non formal atau pendidikan masyarakat. Tujuan dari jurusan ini adalah mempersiapkan paralulusan yang bisa berkompetisi dalam bidang pengembangan dan pemberdayaan masyarakat. Program studi Pendidikan luar sekolah ini memberikan peluang yang lebih besar kepada para lulusannya.
Jika kamu tertarik dengan pendidikan non formal, kamu bisa mendalami ketertarikan tersebut dengan memilih jurusan ini. Jurusan ini memiliki prospek kerja yang menjanjikan. Apa saja itu? Berikut ini adalah 10 peluang atau prospek kerja pendidikan luar sekolah.
Jurusan pendidikan luar sekolah mulai dilirik oleh kalangan anak muda. Hal ini disebabkan karena anak muda masa kini sudah mulai melek dengan pentingnya pendidikan informal bagi kehidupan. Selain bekerja di sektor swasta atau lembaga swadaya masyarakat (LSM), lulusannya juga berpeluang jadi pegawai negeri sipil (PNS).
Salah satu pilihan karier setelah lulus dari jurusan ini adalah menjadi fasilitator di lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Selain itu, lulusannya bisa ikut seleksi penerimaan pegawai honoorer atau PNS.
Pilihan karier lainnya adalah sebagai aktivis LSM yang kegiatannya fokus pada peningkatan kulaitas masyarakat lewat pendidikan. Ada cukup banyak LSM dalam negeri dan luar negeri yang ranah aktivitasnya berhubungan dengan hal tersebut.
Prospek kerja lainnya adalah menjadi seorang guru di sekolah luar biasa (SLB) dan sekolah – sekolah yang telah menerapkan program inklusi yang mana saat ini tengah menjadi fokus pemerintah dalam pemenuhan tenaga pengajarnya.
Lulusan jurusan ini juga memiliki peluang untuk merintis usaha sendiri berupa lembaga bimbingan belajar, kursus, majelis, dan lain sebagainya.
Gambaran tentang pilihan profesi lulusan pendidikan luar sekolah antara lain:
Lulusan dari jurusan pendidikan luar sekolah bisa memilih karier sebagai tenaga lapangan pendidikan masyarakat. Tugas kamu sebagai tenaga lapangan pendidikan masyarakat hampir sama seperti tugas penilik pendidikan masyarakat. Kamu kan memantau lembaga pendidikan non formal yang ada di masyarakat untuk menjamin kualitas mutunya.
Peluang dan prospek kerja pendidikan luar sekolah berikutnya adalah menjadi badan pemberdayaan masyarakat. Kamu bertanggung jawab melakukan tugas memberdayakan masyarakat sekaligus memfasilitasi terlaksananya program – program yang berkaitan dengan pemberdayaan di masyarakat.
Profesi berikutnya adalah menjadi pengelola dan penyelenggara PNFI. PNFI adalah singkatan dari pendidikan non formal dan informal. PNFI bisa bekerja di dinas pendidikan setempat dan mengurusi bagian pendidikan non formal dan informal.
Lulusan pendidikan luar sekolah bisa berkarier sebagai seorang laboran PNFI. Jika profesi sebelumnya bertugas mengelola dan menyelenggarakan PNFI, profesi yang ini menjadikan kamu sebagai seorang laboran atau seseorang yang bekerja di laboratorium.
Prospek kerja selanjutnya yang bisa dipilih adalah menjadi pegawai di Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah atau Ditjen Dikdasmen merupakan salah satu direktorat yang ada di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Ditjen ini khusus menangani urusan pendidikan tingkat dasar seperti SD dan tingkat menengah seperti SMP dan SMA.
Prospek kerja pendidikan luar sekolah berikutnya adalah menjadi administrasi PNFI. Kalau kamu memiliki kemampuan di bidang kesekretariatan, kearsipan kamu bisa melamar kerja sebagai tenaga administrasi di PNFI.
Prospek kerja lulusan pendidikan luar sekolah yang terakhir adalah bekerja di lembaga – lembaga ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. Kamu bisa bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau bisa juga di NGO. Kamu bisa memilih LSM yang aktif mengangkat isu pendidikan.
Itulah prospek kerja jurusan pendidikan luar sekolah yang harus kamu ketahui. Apakah kamu tertarik dengan prospek kerjanya? Jika kamu tertarik, kamu dapat memilihi jurusan ini saat nanti masuk perguruan tinggi. Semoga informasi ini bermanfaat ya sobat.