BANGUN PENDIDIKAN - Hingga saat ini, jurusan Akuntansi masih menjadi salah satu jurusan yang paling diminati di SMK maupun di Kuliah. Hal ini tidak mengherankan, karena karir di bidang akuntansi menjanjikan pemasukan yang menggiurkan serta menjamin perjalanan karir yang mulus.
Lantas, apa saja sih peluang pekerjaan pada jurusan akuntansi? Penasaran? Yuk, ikuti ulasan kami di bawah ini!
Mengenal Jurusan Akuntansi
Sebelum memasuki prospek kerja, ada baiknya jika kamu mengetahu apa itu jurusan akutansi. Jurusan akutansi adalah bidang studi yang mempelajari materi terkait metode pencatatan dan penyusunan laporan keuangan yang berguna membantu pemangku kepentingan dalam proses pengambilan keputusan.
Jurusan ini sangat cocok untuk kamu yang memiliki ketertarikan pada dunia keuangan serta ingin menyelami dunia bisnis secara lebih mendalam kamu akan mempelajari berbagai transaksi didalamnya.
Pada jurusan ini, kamu akan memperlajari tentang pengantar Akuntansi atau Financial Accounting yang berisi berbagai dasar ilmu Akuntansi serta pemahamannya secara lebih lanjut.
Prospek Kerja Jurusan Akuntansi
1. Akuntan Publik
Prospek kerja yang pertama adalah Akuntan Publik. Seorang Akuntan Publik bisa bekerja diperusahaan atau secara individual. Pada profesi ini, kamu akan bertugas menyiapkan dan menganalisa bebagai laporan dan dokumen keuangan.
Tidak hanya itu, kamu juga harus memahami dengan baik suatu regulasi perpajakan dengan baik, serta terus mengikuti perkembangan terbaru dari regulasi perpajakan.
Petugas Akuntansi Profesi ini sendiri diantaranya memperbaharui dokumen keuangan serta pencatatan data. Mereka tidak menganalisa data seperti akuntan, tapi hanya menyediakan data.
Tugas Akuntan Publik:
- Menyusun laporan keuangan dari perusahaan secara integral, sehingga dapat digunakan oleh pihak internal maupun external perusahaan dalam pengambilan keputusan
- Menjamin pertanggungjawaban sumber, mengimplementasikan suatu sistem pelaporan yang disesuaikan dengan pusat-pusat, pertanggungjawaban dalam suatu organisasi sehingga sistem pelaporan tersebut dapat memberikan kontribusi kepada efektifitas penggunaan sumber daya dan pengukuran prestasi manajemen
- Pelaporan eksternal, ikut berpartisipasi dalam proses mengembangkan prinsip-prisip akuntansi yang mendasari pelaporan eksternal.
- Membuat laporan keuangan yang sesuai dengan karakteristik kualitatif laporan keuangan IAI, 2004 yaitu dapat dipahami, relevan materialistis, keandalan, dan dapat dibandingkan, kendala informasi yang relevan dan handal, serta penyajian yang wajar.
- Perencanaan, menyusun dan berpartisipasi dalam mengembangkan sistem perencanaan, menyusun sasaran-sasaran yang diharapkan, dan memilih cara-cara yang tepat untuk memonitor arah kemajuan dalam pencapaian sasaran.
2. Manajer Akuntansi
Prospek kerja yang ketiga adalah Manajer Akuntasi. Pada profesi ini kamu akan bertugas mengelola dan mengawasi departemen akuntansi serta semua bidang pelaporan keuangan.
Manajer akuntansi juga akan memberi saran tentang pelaporan keuangan, strategi keuangan, anggaran, dan perkiraan.
Tugas Manager Akuntansi:
- Menetapkan proyek dan staf langsung pada suatu proyek untuk memastikan kepatuhan dan akurasi.
- Memenuhi tujuan akuntansi keuangan.
- Membuat dan memelihara berbagai catatan fiskal dengan tujuan mendokumentasikan transaksi.
- Mempersiapkan anggaran, mengawasi laporan anggaran, serta analisis anggaran.
- Mendokumentasikan informasi keuangan yang sifatnya rumit untuk para eksekutif dan manajer.
- Mengawasi dan mengelola berbagai operasi harian pada departemen akuntansi.
3. Account Officer
Prospek kerja yang ketiga adalah Account Officer. Profesi yang satu ini bertugas untuk memasarkan produk-produk perusahaan kepada para calon nasabah yang dianggap potensial kemudian monitoring pembiayaan yang diberikan agar nasabah yang bersangkutan kemudian memenuhi kewajibannya terhadap perusahaan.
Selain itu, Account Officer juga bertanggung jawab menjalin hubungan yang baik dengan para nasabah dimana ia berperan sebagai petugas, ataupun orang yang menangani berbagai permasalahan yang tengah dihadapi nasabah.
Tugas Account Officer:
- Melakukan berbagai Pengenalan Produk Terhadap Nasabah, Klien, ataupun Konsumen.
- Melakukan Follow Up terhadap Klien Nasabah, Setiap nasabah juga wajib diperkenalkan terhadap berbagai produk perbankan yang bersangkutan.
- Memastikan konsumen, ataupun nasabah, dan juga klien mengerti dengan baik produk yang diperkenalkan.
- Menjaga kredibilitas dan nama perusahaan dengan baik.
- Melakukan analisis terhadap debitur-debitur yang dianggap potensial serta memberikan berbagai penawaran secara continue.
- Mengukur tingkat resiko, Menganalisa anggunan atau jaminan debitur, mengetahui riwayat usaha debitur dan melakukan history debitur dengan BI Ceking.
4. Financial Analyst
Prospek kerja yang keempat adalah Financial Analyst. Profesi ini bertugas dalam menilai stabilitas , profitabilitas suatu usaha, sub usaha atapun proyek.
Analisis keuangan menyajikan sebuah laporan dalam bentuk rasio kepada pimpinan suatu usaha sebagai acuan untuk mengambil kebijakan perusahaan tersebut.
Berdasarkan hasil analisis ini maka manajemen dapat memutuskan untuk melanjutkan atau tidak, operasional suatu usaha atau bagian dari suatu usaha.
Tugas Financial Analyst:
- Menyusun financial report yang meliputi collecting, formatting, analisa dan rekomendasi solusi.
- Membuat cash flow projection dan prediksi profit perusahaan pada jangka pendek, jangka menengah hingga jangka panjang.
- Merekomendasikan financial action melalui hasil assessment parameter financial guna alignment terhadap company goals.
- Membangun financial database meliputi collecting data dan sourcenya, verifikasi dan validasi, hingga proses back up datanya.
- Merekomendasikan struktur keuangan yang harus dimaintain berdasarkan analisa pola finansial perusahaan.
- Memberikan laporan kondisi keuangan perusahaan melalui serangkaian analisa financial.
5. Internal Auditor
Prospek kerja yang kelima adalah Internal Auditor. Profesi ini bertugas untuk memastikan hasil laporan keuangan perusahaan sesuai dengan aslinya. Internal Auditor juga harus memastikan seluruh manajemen yang telah melakukan usaha secara efisien agar tidak terjadi penyimpangan.
Tugas Internal Auditor:
- Mempersiapkan dan melaksanakan Rencana Kerja Audit Internal Tahunan.
- Menetapkan frekuensi audit, subyek pemeriksaan dan lingkup audit untuk mencapai tujuan audit.
- Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen resiko sesuai dengan kebijakan perusahaan.
- Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang operasional, keuangan, akuntansi, sumber daya manusia dan kegiatan lainnya.
- Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif lainnya berkaitan dengan kegiatan yang sedang diperiksa dalam semua tingkat manajemen yang diperlukan.
- Membuat laporan hasil audit dan menyampaikannya kepada Direksi dan Dewan Komisaris.
Nah, itulah beberapa peluang pekerjaan untuk lulusan akuntasi. Bagaimana, apakah kamu berminat mengambil jurusan ini? Jangan sampai salah, ya.